Donor darah tersebut dapat bermanfaat untuk menurunkan berat badan, melindungi jantung, meningkatkan sel darah merah, mencegah stroke, meningkatkan kesehatan psikologis, memperbarui sel darah baru, mencegah risiko terkena penyakit langka, menurunkan risiko kanker, meningkatkan produksi darah, pikiran menjadi lebih stabil, dan menurunkan kolesterol.
Kepercayaan Masyarakat Awam Seputar Donor
Walaupun penelitian mengenai manfaat dan informasi penting lain mengenai donor darah telah tersebar luas, namun nampaknya Kepercayaan Masyarakat Awam Seputar Donor Darah yang salah kaprah masih saja menjadi prioritas. Berikut adalah beberapa kepercayaan atau mitos seputar donor darah yang beredar luas di masyarakat :
Mitos : Donor darah bisa membuat anda darah rendah
Fakta : Itu tidak benar, walaupun pada kebanyakan orang akan merasakan lemah setelah donor darah. faktanya, bahwa dibutuhkan 1 atau 2 hari untuk mengisi volume cairan dalam tubuh dan 3 bulan untuk regenerasi sel darah merah untuk menyumbangkan lebih banyak darah, sehingga kalaupun hanya satu kali donor darah tidak akan menyebabkan darah rendah.
Mitos : Disarankan untuk beristirahat sehari setelah menyumbangkan darah
Fakta : Setalah menyumbangkan darah, kita bisa langsung melanjutkan aktivitas rutin dengan syarat minum minimal 10-12 gelas air termasuk jus dalamwaktu 24 jam setelah donor darah.
Mitos : Donor darah bisa membuat stress, sakit kepala parah, dan muntah
Fakta : Donor darah tidak dapat menyebabkan sakit kepala dan muntah jika tekanan darah pendonor dalam batas normal sebelum disumbangkan.
Mitos : Donor darah akan menurunkan sistem daya tahan tubuh
Fakta : Sistem daya tahan tubuh tidak akan terpengaruh oleh donor darah.
Mitos : Donor darah secara teratur dapat menyebabkan obesitas
Fakta : Donor darah tidak akan memengaruhi berat badan anda. Mungkin juga bisa berpengaruh jika setelah donor darah anda mengkonsumsi makanan yang berlebihan dan menghindari latihan yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan.
Selain kepercayaan atau mitos yang beredar, ada beberapa pertanyaan dalam donor darah ini, yaitu :Dapatkah ibu hamil menyumbangkan darah ?
Tidak, wanita hamil tidak diperbolehkan untuk menyumbangkan darahnya.
Dapatkan mendonorkan darah jika sedang menyusui ?
Tidak, ibu menyusui sebaiknya tidak mendonorkan darahnya selama paling sedikit 6 minggu setelah melahirkan karena menyembangkan darah memengaruhi tingkat cairan di salam tubuh dan juga dapat memengaruhi pasokan ASI.
Dapatkah mendonorkan darah, jika mengkonsumsinya alkohol sehari sebelumnya ?
Tidak, tidak dianjurkan untu mengkonsumsi alkohol sehari sebalum menymbangkan darah.
Dapatkah mendonorkan darah, jika kita adalah perokok ?
Ya boleh, namun anda tidak boleh merokok satu jam sebelum dan sesudah darah disumbangkan.
Itulah beberapa informasi Kepercayaan Masyarakat Awam Seputar Donor Darah yang dilansir dari http://health.liputan6.com/. Semoga bermanfaat :)
Artikel terkait :
No comments:
Post a Comment